Negara anggota ASEAN dan Bank Pembanguan
Asia (ADB) sepakat untuk membiyaai pembangunan infrastruktur dalam
rencana ASEAN Infrastructure Fund (AIF) sebesar $4 miliar atau Rp36
triliun hingga 2010.
Pembiayaan yang disepakati oelh Komite AIF pada pertemuan ke 45 ADB
di Manila Filipina kemarin ini akan digunakan untuk membangun jalan,
jalur kereta api, pembangkit listrik, air bersih, dan kebutuhan
infratruktur lain diseluruh negara anggota ASEAN.
Disampaikan oleh Direktur Jenderal Pelaksana Rajat Nag bahwa momen
ini sangan menentukan bagi ASEAN untuk bekerja sama untuk mendongkrak
lebih banyak perdagangan, pertumbuhan ekonomi,dan menciptakan lebih
banyak lapangan pekerjaan.
Dalam kesepakatan ini AIF juga telah menyetujui pendanaan enam proyek
pertahunnya dalam bentuk pinjaman dengan besar yang tidak melebihi $75
juta.
Proyek ini harus memberikan manfaat bagi masyarakat banyak seperti
pengurangan kemiskinan, meningkatkan perdagangan ataupun mendoroing
investasi.
AIF adalah anggaran khusus untuk infrastruktur yang dibiayai oleh
negara ASEAN dan ADB. Awalnya dana yang disepakati lebih dulu sebesar
$485 juta dimana ADB mengkontribusikan $150 juta dan sisanya dari negara
ASEAN.
Penyumbang terbesar AIF adalah Malaysia sebesar $150 juta diikuti
oleh Indonesia sebesar $129 juta. Modal awal ini ditargetkan akan terus
naik hingga melampaui $4 juta pada 2020.
Sumber pendaan AIF juga akan berasal dari penerbitan obligasi dengan
memanfaatkan cadangan valuta asing yang dimiliki oleh negara ASEAN. Saat
ini cadangan valas tercatat mencapai $700 miliar.
Untuk kebutuhan pendanaan diperkirakan akan mencapai $600 miliar per
tahunnya. AIF juga membentuk komite khusus yang nantinya bertugas untuk
memilih proyek infrastruktur yang telah diajukan oleh negara ASEAN untuk
kemudian dibiayai oleh AIF.
Markas terbesar komite AIF berada di Malaysia sebagai negara
penyumbang terbesar. Setelah komite ini aktif, maka negara ASEAN
termasuk Indonesia akan segera mengajukan proyek infrastruktur yang akan
didanai.
Selain proyek pemerintah negara ASEAN AIF juga dapat dimanfaatkan
untuk membiayai proyek yang dijalankan dengan kerja sama pemerintah
swasta atau private public partnership.
Source: Financeroll
0 comments:
Post a Comment