Jakarta
Tokyo
London
New York
Sydney
Latest News :

Minyak Lanjutkan Rally

January 11, 2012

Harga minyak menguat di sesi New York seiring investor cemaskan outlook supplai akibat meningkatnya kecemasan atas kondisi Iran dan Nigeria. Iran telah mulai pengayaan uranium dan hukum mati warga negara AS akibat tuduhan mata-mata CIA; ini tentu akan membuat Barat marah dan gerogoti akan adanya diplomasi yang dapat cegah sanksi lebih lanjut atau perang.

"Minyak masih bullish meskipun outlook permintaan energi di zona-euro tidak begitu bagus dan ringannya musim dingin di belahan bumi utara," ujar Christopher Bellew, broker di Bache Jefferies. Ketegangan program nuklir Iran, dimana Teheran bersikeras untuk tujuan damai, kini telah timbulkan ancaman Iran untuk menutup Selat Hormuz, jalur transportasi minyak krusial di dunia.

"Meskipun kondisi permintaan lemah, resiko geopolitik berhasil menopang harga minyak diatas $100," tutur Natalie Robertson, analis di ANZ. Resiko pasokan juga terlihat di Nigeria, produsen minyak terbesar di Afrika; serikat buruh telah masuki hari kedua pemogokan sebagai protes atas penghapusan subsidi bahan bakar.



 Sumber: Reuters
Share this Article on :

0 comments:

Post a Comment

Latest News

 

© Copyright KABAR MARKET 2011 | Powered by Blogger.com.