Kontrak berjangka emas bulan February
semalam diperdagangkan turun $ 27,90 menjadi $ 1564,40 per ounce,
penurunan berturut-turut sejak senin kemarin sangat berbahaya buat
outlook emas kedepannya setidaknya hingga akhir tahun yang besok
merupakan hari terakhir perdagangan di tahun 2011.
Teknikal saat ini ?
Secara teknikal sebenarnya emas sudah
memotong MA 200 sejak 14 Desember lalu, menandakan sinyal bearish
unexpected dikarenakan MA200 tersebut belum pernah ditembus sejak 2
tahun terakhir. Diharapkan pelemahan emas maksimal pada level 1532 yang
merupakan level terendah 29 September 2011. Terburuk dan kemungkinan
tidak diharapkan bisa menyentuh 1450 (kisaran level bulan Mei 2011) jika
level psikologis 1500 ditembus.
Cina Dan India
Fundamental yang turut mendukung
pelemahan emas di antaranya tindakan pemerintah Cina yang menekan bursa
emas ilegal di negara itu, yang berakibat terhadap permintaan menurun
untuk logam kuning di negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia.
Sedangkan di India dimana pasar terbesar di dunia untuk perhiasan emas
juga ikut andil dalam pelemahan emas akhir tahun ini. Melihat impor emas
empat bulan terakhir turun dikarenakan melemahnya mata uang rupee
terhadap dolar yang akhirnya membuat harga emas lebih mahal. Hal ini
menunjukkan bahwa harga tinggi telah membatasi apa yang biasanya dan
permintaan yang kuat untuk perhiasan emas selama 4 minggu yang panjang
India libur "Misa Khar" jadi tidak berpengaruh terhadap harga emas
dunia.
Indeks dollar biang kerok ?
Kekuatan dalam nilai indeks dollar pada
hari Rabu disebabkan oleh perkembangan positif dalam ekonomi AS, dan
prospek keuangan di Eropa yang suram. Seperti diketahui mata uang Euro
jatuh ke level terendah 11 bulan terakhir vs dollar AS, karena investor
khawatir tentang nasib akhir dari lelang utang Italia, dan cemas atas
berita bahwa Bank Sentral Eropa telah meminjamkan € 2.73 trilliun ($
3.55 trilliun) kepada lembaga keuangan komersial di Benua Eropa untuk
menjamin ketersediaan kredit selama krisis utang Eropa.
Tunggu pembahasan berikutnya di tahun depan !
Dari: Berbagai Sumber
0 comments:
Post a Comment