Data Pekerjaan AS Meyakinkan, Bursa Eropa Menguat

Pasar Saham Eropa menguat di sesi Jumat, dengan sektor pimpin kenaikan setelah data pekerjaan AS lebih baik dari perkiraan mendukung hasil stabilnya pemulihan di AS, mendorong investor kembali ke aset berisiko, seperti saham.

Meneruskan kenaikan setelah data, indeks Stoxx europe 600 naik 1,5 persen ke level 264,04, setelah diperdagangkan hingga ke level penurunan 259,60 di awal musim ini.

Pasar saham AS juga kenaikan tajam di awal sesi setelah Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan bahwa 243.000 pekerjaan yang ditambahkan payroll non pertanian di Januari dan tingkat pengangguran turun menjadi 8,3 persen dari 8,5 persen di Desember.

Pasar mendapat dukungan di awal sesi oleh pertumbuhan indeks komposit manajer pembelian zona euro pada aktivitas di sektor swasta di kawasan tersebut. Indeks naik menjadi 50,4 di Januari dari 48,3 di Desember, melengkapi perkiraan awal sebelumnya.

Di antara penggerak terbesar hari ini, saham Temenos Group AG melonjak 11,1 persen setelah perusahaan grup software Inggris Misys PLC menyatakan kedua perusahaan tersebut tengah dalam pembicaraan awal mengenai potensial merger. Saham Misys naik 1,4 persen.

Di antara indeks mayoritas di eropa, indeks DAX 30 Jerman naik 1,5 persen ke level 6,758.03. Saham produsen mobil Daimler AG naik 2,4 persen setelah penjualan global Mercedes-Benz meningkat 5,8 persen, dibantu oleh penjualan besar di AS dan kenaikan di Jepang. Saham BMW AG naik 2,4 persen.

Indeks FTSE 100 melonjak 1,7 persen ke level 5,894.61, dipimpin oleh kenaikan 2,2 persen untuk komponen terbesarnya, HSBC Holdings PLC. Mengungguli indeks Inggris, perusahaan asuransi Admiral Group PLC melonjak 7,5 persen setelah mengumumkan perpanjangan reasuransi kemitraan asuransi mobil di Inggris hingga 2014.

Indeks CAC 40 Perancis naik 1 persen ke level 3,413.11, didorong oleh kenaikan saham perbankan. Saham Societe Generale SA melonjak 3,6 persen, Credit Agricole SA menguat 3,7 persen dan BNP Paribas SA naik 2,2 persen.

Sementara itu di Yunani, media melaporkan bahwa Perdana Menteri Yunani Lucas Papademos kemungkinan mengundurkan diri jika rencana pembiayaan baru tidak mendapat dukungan oleh tiga partai yang mendukung pemerintah bersatu sementara nya. Beliau diperkirakan akan bertemu dengan para pemimpin partai pada Sabtu besok, ketika ia mencoba untuk menyelesaikan pembicaraan dengan kreditor swasta untuk pengurangan utang. Pembicaraan itu telah berlangsung selama berminggu-minggu.

Sumber: Financeroll